Selamat Datang

Rabu, 03 Februari 2021

TATA RUANG KANTOR (Terbuka, Tertutup, Berhias)

 

 

 TATA RUANG KANTOR TERTUTUP

 

Nama lain dari jenis layout ini adalah desain kantor privat, di mana kantor didesain dengan penggunaan cubicle dan panel untuk memisahkan setiap meja kerja karyawan. Pada jenis ini, setiap ruangan dan divisi juga dibuat saling terpisah.

 

Sebenarnya konsep ini telah ditentang banyak orang selama beberapa tahun terakhir, namun tetap populer oleh orang-orang yang ingin memiliki ruang privat sendiri dan tidak ingin pekerjaan mereka diganggu oleh apapun.

Furnitur yang digunakan harus mampu membuat ruangan lebih “hidup” dan menyenangkan bagi semua karyawan untuk bekerja di sana. Suasana kantor pun harus dibuat lebih energik dan menenangkan bagi proses bekerja karyawan.

Kelebihan Desain Tata Ruang Tertutup

1. Privasi Karyawan

Privasi merupakan salah satu keuntungan terbesar jika kantor menggunakan desain tata ruang tertutup. Hal ini memungkinkan karyawan untuk memiliki tempat dan area kerja mereka tersendiri di mana mereka bisa berpikir dan bekerja tanpa gangguan apapun. Selain itu karyawan juga bisa menerima telepon atau mengerjakan proyek dan tugas penting tanpa diketahui orang banyak.

2. Kerja Bebas Gangguan

Desain tata ruang tertutup menyediakan ruang kerja yang bebas gangguan untuk karyawan di mana mereka dapat bekerja tanpa terganggu oleh apapun. Hal ini membuat karyawan dapat lebih fokus bekerja dan meningkatkan produktivitas.

3. Meningkatkan Kreativitas

Karya kreatif membutuhkan lingkungan yang damai dan tenang. Karyawan yang bekerja di departemen kreatif membutuhkan lingkungan kerja yang hening dan tenang sehingga mereka dapat fokus pada pekerjaan sehingga dapat memberikan hasil terbaik.

4. Hirarki Yang Jelas

Urutan jabatan atau hirarki di kantor akan terbaca dengan jelas jika kantor didesain dengan tata ruang tertutup. Umumnya semakin tinggi posisi seseorang, maka akan semakin bagus dan khusus ruangan orang tersebut.

5. Persaingan Sehat

Ruangan kerja yang lebih bagus dan khusus membuat setiap karyawan bersaing dengan sehat untuk mendapat posisi atau jabatan tinggi agar bisa memiliki ruangan tersebut.

6. Tidak Banyak Gosip

Pada tata ruang terbuka, kemungkinan banyak karyawan mengobrol dan bergosip lebih tinggi karena mereka dapat dengan mudah bertatap muka satu sama lain. Namun hal ini tak terjadi pada desain tata ruang tertutup.

Kekurangan Desain Tata Ruang Tertutup

1. Sulit Mengawasi Karyawan

Manajer atau pemilik perusahaan harus berpindah dari satu meja kerja ke meja kerja lainnya untuk mengawasi karyawan. Hal ini merupakan pemborosan waktu.

2. Kurangnya Komunikasi Antar Karyawan

Komunikasi antar karyawan dan rekan kerja akan sangat berkurang karena posisi tempat kerja yang kurang memungkinkan. Karyawan bekerja di ruang mereka sendiri dan berkomunikasi satu sama lain hanya bila diperlukan. Jadi, ada kesenjangan komunikasi antara karyawan.

3. Lebih Mahal Untuk Dibangun

Desain tata ruang tertutup membutuhkan lebih banyak infrastruktur dibandingkan dengan tata ruang terbuka termasuk biaya pembangunannya. Kuantitas bahan baku kayu, batu bata, peralatan dan fasilitas juga lebih banyak dibutuhkan.

4. Ada Kemungkinan Menurunnya Produktivitas Karyawan

Ruang privasi untuk karyawan terkadang disalahgunakan mengingat tidak adanya pengawasan ketat dari atasan atau manajer. Hal ini bisa menyebabkan menurunnya produktivitas yang kemudian akan merugikan perusahaan.

5. Membutuhkan Lebih Banyak Ruang

Penggunaan ruang kerja untuk seluruh karyawan secara terpisah mempengaruhi jumlah karyawan yang dipekerjakan. Dibandingkan dengan desain tata ruang terbuka, jenis ini membuat perusahaan hanya bisa mempekerjakan sedikit karyawan karena keterbatasan ruangan yang ada.

6. Karyawan Dapat Berperilaku Negatif

Terkadang, karyawan mengambil keuntungan dari konsep layout ini dengan berani melakukan perilaku negatif. Misalnya saja menggunakan peralatan atau fasilitas kantor untuk keperluan pribadi, atau bahkan melakukan romansa di kantor. Hal ini dapat mengganggu lingkungan kerja di kantor dan karyawan lainnya.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA RUANG KANTOR TERBUKA

 


Tata ruang kantor ada bermacam-macam, mulai dari tata ruang kantor terbuka, tertutup, berpanorama, hingga campuran.

Salah satu tata ruang kantor yang paling populer saat ini adalah terbuka.

Bagi kamu yang bekerja di perusahaan rintisan atau startup, pasti sudah familiar dengan tata ruang kantor yang satu ini.

Banyak startup yang mengaplikasikan ruang kantor terbuka karena dianggap lebih dinamis.

Selain itu, desain terbuka juga mampu mengikis stigma kaku yang selama ini melekat pada ruang kerja.

Oleh karenanya, banyak yang menganggap jika desain ini cukup efektif mendongkrak kinerja karyawan.

Bagi kamu yang berniat mengubah tampilan kantor menjadi ruang kerja terbuka, ketahui ulasan lengkap mengenai tata ruang kantor tersebut di bawah ini, yuk!

Ciri-Ciri Ruang Kantor Terbuka

Dalam mendesain ruang kantor, penting untuk mengetahui ciri-ciri dari tata ruang yang kita pilih.

Misalnya tata ruang kantor terbuka, desain ini memiliki ciri khas tersendiri yang beda dari tata ruang kantor lainnya.

Tata ruang kantor terbuka dikenal dengan desain ruangan tanpa sekat.

Bilik-bilik ruang kerja yang selama ini kita temui di kantor-kantor konvensional tidak ditemukan pada desain kantor yang satu ini.

Selain itu, pengaturan ruang bekerja karyawan biasanya tidak dikotak-kotakkan berdasarkan unit atau divisinya.

Pada ruang kantor terbuka, ruang kerja yang tersedia menjadi milik seluruh karyawan.

Meski begitu, bukan berarti tata ruang kantor terbuka tidak memiliki ruangan tertutup.

Biasanya tersedia 1-3 ruang tertutup berupa dinding kaca transparan, yang difungsikan bagi pekerjaan bersifat confidential.

Ruang kaca ini juga kerap digunakan sebagai ruang meeting, brainstorming dan ruang kerja eksekutif.

Bagaimana, cukup menarik bukan tata ruang kantor yang satu ini?

Kendati demikian, ternyata tata ruang kantor terbuka juga memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri, lho. Berikut selengkapnya.

Untung-Rugi Ruang Kantor Terbuka

Seperti tata ruang kantor pada umumnya, ruang kantor terbuka juga memiliki untung-ruginya tersendiri.

Agar tidak menyesal di kemudian hari, berikut untung-ruginya yang patut kamu pertimbangkan.

Keuntungan Ruang Kantor Terbuka:

              Ruang kantor terbuka diklaim mampu meningkatkan kinerja dan kreativitas karyawan, sebab para pekerja tidak terkungkung dalam satu ruangan kecil.

              Komunikasi antarpegawai juga lebih efektif karena tidak ada sekat pemisah di antara mereka.

              Keterbukaan atau transparansi terkait pekerjaan antar karyawan jadi lebih terlihat.

              Bagi supervisor atau manager, ruang kantor terbuka membuat fungsi pengawasan lebih mudah.

Kerugian Ruang Kantor Terbuka:

              Ruang kantor terbuka biasanya lebih berisik, sebab tidak ada batas pemisah antar divisi. Bagi orang yang terbiasa bekerja dalam suasana tenang, hal ini tentu akan mengganggu konsentrasi mereka.

              Rawan terjadi intrik-intrik kecil pada karyawan. Misalnya saja soal temperatur AC, sebab fasilitas yang tersedia dinikmati dan menjadi milik bersama, perihal berapa temperatur AC saja bisa jadi masalah.

              Karyawan sering kali berebut tempat pekerja yang dianggap paling nyaman.

Contoh Sketsa Ruang Kantor Terbuka

Nah, setelah mengetahui ciri-ciri serta untung-rugi dari tata ruang kantor terbuka, apakah kamu masih berminat mengaplikasikan desain ini pada ruang kerja?

Jika iya, berikut contoh sketsa ruang kantor terbuka yang dapat kamu jadikan inspirasi ketika mendesain ruang kantor

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TATA RUANG KANTOR BERHIAS/BERPANORAMA (LANDSCAPE OFFICES)


Pengertian Tata Ruang Kantor

Tata ruang kantor bisa disebut juga dengan istilah office layout atau layout saja.

Pada dasarnya tata ruang kantor adalah penentuan kebutuhan ruang untuk menyiapkan susunan yang praktis dari faktor fisik yang dianggap dibutuhkan bagi pelaksanaan kerja di perkantoran.

Atau juga bisa didefinisikan sebagai cara penyusunan perabotan dan juga peralatan pada luas lantai yang tersedia.

Jadi, tata ruang kantor adalah pengaturan dan penyusunan seluruh mesin kantor, alat perlengkapan kantor serta perabot kantor pada tempat yang tepat, sehingga pegawai bisa bekerja dengan nyaman, baik, bebas, dan leluasa untuk bergerak. Hal tersebut tentunya akan tercapai efisiensi kerja.

Terdapat 2 rumusan yang berkaitan dengan pengertian dari tata ruang kantor, yaitu sebagai berikut.

  1. Penataan kantor sebagai penyusunan alat perlengkapan dan perabotan pada luas yang tersedia.
  2. Penataan kantor adalah penentuan tentang berbagai kebutuhan ruang dan penggunaan secara detail dari sebuah ruang. Hal tersebut bertujuan untuk penggunaan suatu susunan yang praktis dari berbagai faktor pelaksanaan kerja perkantoran dengan biaya yang se minimal mungkin.

Hal yang Perlu Diperhatikan

Untuk menata ruang kantor tersebut perlu diperhatikan berbagai hal berikut ini.

  1. Penataan ruang kantor sebaiknya bisa memperpendek jarak tempuh antara satu bagian ke bagian lainnya, sehingga dalam pelaksanaan pekerjaan kantor bisa ditempuh dengan singkat dan lancar.
  2. Semua ruangan digunakan secara efisien.
  3. Penataan dari sebuah ruang kantor sebaiknya bisa untuk mempermudah pengawasan terhadap suatu pekerjaan supaya pekerjaan tersebut bisa berjalan dengan baik.
  4. Penataan dari ruang kantor harus memperoleh kesan yang baik dari pihak luar pada saat mereka berkunjung ke kantor tersebut.
  5. Penataan ruang kantor sebaiknya dirancang dengan susunan tempat kerja yang bisa diubah sewaktu-waktu jika dibutuhkan.

contoh tata ruang landscape offices /dailymal.co.uk

Tata ruang kantor berhias

adalah ruang kerja yang dihiasi oleh berbagai elemen hias untuk mempercantik ruangan kantor. Beberapa elemen hias ini bisa berupa tanaman hidup, tanaman sintetis, maupun bahan dekorasi lain seperti kain, sterofoam, gabus dan lain sebagainya.

Beberapa perusahaan membuat tata ruang kantor berhias ini dalam bentuk seperti lingkungan outdoor dimana di dalam kantor tersebut terdapat pemandangan alam yang terbuka sehingga dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih nyaman dan segar.

Keuntungan menggunakan tata ruang kantor ini adalah :

  • Suasana kerja dalam kantor lebih nyaman sehingga para pegawai lebih betah dalam kantor;
  • Suasana yang nyaman dapat meminimalisir ketegangan syaraf dalam bekerja;
  • Dapat menghindari kebisingan dan kegaduhan saat bekerja;
  • Produktivitas kerja dapat meningkat karena dalam melakukan pekerjaan bisa dilakukan lebih efektif dan efisien.

 

contoh tata ruang landscape offices /soyouknowbetter.com

Beberapa kerugian yang mungkin terjadi jika menggunakan tata ruang kantor ini adalah :

  • Membutuhkan biaya yang besar untuk mendesain dan membuat dekorasinya;
  • Biaya pemeliharaan cukup tinggi;
  • Membutuhkan tenaga ahli yang dapat menciptakan suasana yang sesuai harapan.